Manchester - Derby Manchester akhir pekan ini tak hanya menyuguhkan pertarungan 11 lawan 11 pemain dari kedua tim. Namun ada juga duel Dimitar Berbatov dan Carlos Tevez, yang saat ini jadi pemain tertajam diPremier League.
Kemenangan jadi harga mati bagi kedua tim jika posisinya di klasemen tak ingin terganggu. Manchester United yang kalah 1-2 dari Wolverhampton harus menang demi menjaga posisi puncak. Sementara City terus mengejar Arsenal dan MU yang berada di atas mereka.
Sudah pasti laga derby di mana pun akan berjalan dengan sengit dan seru. Namun tak hanya soal gengsi dan harga diri, laga di Old Trafford, Sabtu (12/2/2011) malam WIB itu akan jadi arena pertarungan antara dua mantan rekan setim, Berbatov dan Tevez.
Kedua pemain itu adalah pengisi dua besar daftar topskorer liga musim ini. Berbatov mencetak 19 gol sementara Tevez punya 18 gol. Jika dilihat dari rata-rata statistik, Tevez relatif lebih baik karena mampu mencetak 85 gol dari 192 laga di Liga Inggris, sementara Berbatov 87 gol dari 212 penampilan.
Namun soal skill, sebagian pengamat Berbatov lebih unggul dari Tevez. Pemain asal Bulgaria itu terlihat lebih "elegan" dalam memainkan si kulit bundar dan tak jarang melakukan trik yang mengundang decak kagum.
Namun dari segi stamina Tevez dinilai menang jauh karena di situlah kekuatan utama pesepakbola 26 tahun itu. Ia bisa kuat berlari ke penjuru lapangan selama 90 menit.
Soal konsistensi mencetak gol musim ini, Tevez sedikit lebih unggul karena ia mampu mencetak gol hampir di setiap pertandingan. Sementara Berbatov bisa menggila di tiga laga beruntun namun dapat melempem di beberapa laga berikutnya.
Masuk ke sikap individualistis dan temperamen masing-masing pemain, Tevez dan Berba nyaris sama. Meski terlihat sangar dengan perawakannya, baik Tevez dan Berba jarang mengeluarkan emosi secara berlebihan.
Dari penjelasan singkat di atas, Tevez sedikit lebih unggul di atas Berbatov. Namun untuk pembuktiannya, mari kita saksikan dalam 90 menit laga besok malam.
0 comments:
Post a Comment